Kalian Itu lebih pintar dari Ibu, buktinya kalian bisa mengerjakan soal Matematika, Fisika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Biologi. Tapi Ibu, hanya mengerti pelajaran Biologi
Itu adalah kalimat yang diucapkan guru biologiku, Bu Setiawati, sebelum beliau meninggal dunia. Aku ingin meminta komentar sahabat blog tentang kalimat yang diucapkan oleh almh. Bu Setiawati diatas. Apakah benar, seorang guru hanya menguasai satu bidang yang diajarkan pada muridnya saja.
Malam itu, aku lagi refreshing ama BoNyok (Bokap- Nyokap) terus, tiba-tiba aku mendapat sms dari teman yang bilang kalau Bu Setiawati (Bu Set) meninggal dunia. Karena aku tak percaya, akhirnya terjadilah perang sms antara Aku (a) dengan temanku (t)
t : sob, Bu Set meninggal tuh
a : yang bener lo??? jangan becanda lo, ntar kualat.
t : serius, mana berani gua bilang gitu kalo gak bener. Kalo gak percaya tanya aja ama temen-temen
Akhirnya aku bertanya dengan beberapa temanku. Dan mereka malah balik nanya. Mungkin belum banyak yang diberitahu. Akhirnya aku menunggu beberapa saat. Bosan nunggu aku buka facebook. Dan kebanyakan isi status teman-temanku di facebook berisi kabar duka bahwa Bu Setiawati meninggal dunia.
Akhirnya aku percaya bahwa Bu Setiawati telah meninggal.
Bu setiawati adalah guru senior yang tertua dan terpintar di sekolahku. Namun, karena sudah tua, beliau malah menjadi bahan ejekan teman-temanku. Di kelasku, beliau dipanggil Miss Universe. Tentu ini bukanlah pujian, melainkan sebuah hinaan bagi Bu Setiawati yang sudah tua. Dan ada lagi, karena teman-teman biasanya memanggil Bu Setiawati dengan panggilan Bu Set (agar singkat maksudnya), maka timbullah akal jahat dari teman-teman ku dengan merubah panggilan Bu Setiawati itu dengan panggilan Buussyyeettt!!!
Saat mendengar Bu Setiawati meninggal, aku agak sedih karena aku tak bisa melayat ke rumah beliau malam itu juga. Sebab sepertinya cuaca tak begitu mengizinkan. Dan juga rumah beliau sangat jauh dari rumahku. Akhirnya aku menitip salam dan belasungkawa saja kepada teman-temanku yang melayat malam itu untuk keluarga Bu Setiawati.
Keesokan harinya, pagi-pagi aku bergegas pergi ke rumah almh. Bu Setiawati untuk melayat. Sesampainya disana, kulihat kepala sekolah, para guru, serta teman-teman telah banyak berkumpul. Pada Hari Minggu itu aku merasa sedang sekolah karena seluruh isi sekolahku seperti pindah lokasi ke rumah almarhumah. dan diantara mereka, banyak yang menangis. Sebenarnya aku tak heran melihatnya. Karena aku yakin mereka pasti merasa bersalah karena sering menjahili beliau. Untunglah jenazah almh. Bu Setiawati belum dikubur sehingga aku bisa ikut menyolati almh. Bu Setiawati dan juga ikut mengantar ke pemakaman. Pada saat dibawa ke pemakaman, jalanan menjadi macet. Bisa dibayangkan, satu sekolah SMPN 1 beserta alumninya, keluarga besar, dan para kerabat dan tetangga ikut mengantarkan jenazah.
Selamat jalan ibu guruku tercinta, semoga arwahmu diterima di sisi Allah SWT. Dan diampuni segala dosa-dosanya, dan untuk keluarga yang ditinggalkan semoga tabah dan ikhlas menerimanya.
Kepada ibu guruku, aku mohon maaf atas kesalahan dan kekhilafan yang pernah kuperbuat kepadamu.
Turut bersedih sobat....baru datang,aku sudah di suguhi berita gini sampai lupa ucapin, salam kenal yah....
BalasHapusSalam kenal kembali.....makasih sdh di follow...
BalasHapussalam persahabatan magic paper
BalasHapusmari kita saling follow ok kah
guru tentu saja banyak bisanya. walau tentu di jaman yang fakultatif ini kebisaan yang mungkin dimiliki oleh seseorang menjadi terabaikan bahkan terlupakan karena seakan ada tuntutan seseorang harus menguasai satu bidang agar lebih sukses dalam hidup.
BalasHapusberkunjung mo ikutan baca-baca
BalasHapusTurut berduka dan memberikan doa, semoga diterima disisi-Nya. Sekalian follow balik nih. Salam persahabatan
BalasHapusSuka hamster yah?
BalasHapusmksih yah atas komentarya di "merayakan 2 mei"
assalamu'alaikum...?
BalasHapuswah sebuah wejangan yang ditinggalkan sanagt berkesan dan sejuta makna...
kita dianggap lebih pintar dari ibu guru....
semoga Arwah ibu dalam sisiNya.. amin
Turut berduka cita ya sob..
BalasHapusSemoga amal ibadah beliau di terima di sisinya..
Dan arwahnya tenang di alam sana..
Inna Lillahi Wa inna Ilaihi Roji'un...
BalasHapusturut berbela sungkawa aku gan
semoga semua amal ibadahnya diterima Allah SWT
Amiin..
Hoalaaahh turut berduka cita juga, atas berpulangnya guru anda >.<
BalasHapusSemoga Amal Beliau Di terima Di Sisi yang Maha Kuasa dan Di Beri Tempat yang Layak di Sisi nya..Setiap Manusia Pasti akan Mengalami yang Namanya Kematian, hanya saja kita sebagai manusia tidak mengetahui kapan hari itu tiba
BalasHapus@warsito makasih kunjungannya.... sudah di folow tuh.....
BalasHapus@Imtikhan salam kenal juga.... sudah dikunjungi balik blognya....
BalasHapus@Muhammad A Vip terima kasih komentarnya.... sangat saya hargai.... ^^
BalasHapus@Blog Tutorial Blogger silahkan ikut baca2....
BalasHapusselamat datang di blogku.....
@ilmu komputer pemula terima kasih doanya... makasih follow nya....
BalasHapus@f4dLy :) iya, aku suka banget hamster... sama2.....
BalasHapus@choirunnangim makasih doanya..... ^^
BalasHapus@Bang_Andre makasih doanya....
BalasHapus@Obat Sakit 2011 amiinn....
BalasHapussemua Orang yang kita sayangi Akan meninggalkan Kita. met kenal
BalasHapusturut berduka cita atas meninggalnya bu Set, guru biologi.. tugas anak didiknya lah yang meneruskan perjuangan beliau, entah itu melakukan yang terbaik atas apa yang pernah diajarkan, atau hanya sekedar meneladani sikap beliau.
BalasHapussedih memang kehilangan sosok seorang guru
quote paling atas itu....
BalasHapusquote yang sangat bersahaja,,,
aku kagum dan segan sekali mendengarnya ...
selamat jalan.... ^^
Blogwalking sob >.<
BalasHapus@Kamal Hayat: Makasih kunjungannya
BalasHapus